Nasyid Sendu di Samping Jenazah Ibu
Di hadapanku, ibu terbujur kaku.
Di atas pangkuan duduk adikku. Kupeluk, terasa kembang kempis perutnya.
Dia terdiam, dan hatiku, mencoba meraba, apa yang dipikirkan anak sekecil ini
Adikku
Sudahkah engkau mengerti
Samar-samar, dalam batinku, mengalun sebuah lagu sendu:
Dik, dengarlah Allah itu Esa
Kau tahu semua kan kembali pada-Nya
Dik ingatlah, pesan ayah bunda
Kau tahu mereka tak ingin kau sengsara
Dunia akhirat
Dik, janganlah, Kau teteskan air mata
Kutahu kau bisa menghadapinya
Dik mendekatlah, ibu kini telah tiada
Kutahu kita semua,
Merindukannya
Hanya ada satu jalan, jadilah anak shaleh
Doamu, kan sampai padanya
Ibunda tersayang, bukanlah tak sayang
Pergi begitu cepat, penuhi panggilannya
Dik, janganlah Kau bangunkan ibunda
Terpejam bukanlah tidur biasa,
Usiamu belum cukup tuk mengerti semua
Yang kau tahu hanyalah ada, di pangkuannya
Begitu menyentuh lagu ini, denting-denting gitarnya, ritmik perlahannya, sangat menghanutkan..yang ingin menikmati nasyid ini, saya sediakan DI SINI